Pekan Daerah KTNA -VIII Kaltim Akan Dibuka Hatta Rajasa
SAMARINDA. Pekan Daerah (Peda) Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) VIII
yang akan digelar pada 7-10 Juni mendatang dipastikan semarak. Selain
dihadiri 2.500 petani dari 14 kabupaten dan kota se-Kaltim, acara yang
akan dipusatkan di Stadion Madya Sempaja Samarinda ini akan dibuka
Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Hatta Radjasa yang
merupakan Ketua Dewan Pembina KTNA Nasional.
Sekretaris Umum Panitia Peda KTNA VIII Kaltim, Purwanto menjelaskan
saat ini persiapan sudah mencapai 90 persen. Sedangkan informasi
pejabat pusat lain yang akan juga hadir, diantaranya Menteri Kehutanan
Zulkifli Hasan dan Ketua KTNA Pusat Winarno Tohir.
Sejumlah kegiatan yang akan dilaksanakan antaralain gelar teknologi
pertanian dengan tampilan teknologi baru, seminar dan diskusi serta
pameran pertanian dan temu wicara antara petani nelayan dengan Gubernur
Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak.
"Kami berharap masyarakat ikut menyukseskan Peda. Masyarakat juga bisa
menyaksikan kegiatan maupun pameran teknologi pertanian 14 stand dari
instansi pemerintah maupun UKM tanpa dipungut biaya alias gratis,"
jelasnya.
Menurut dia, Peda ini juga untuk persiapan Pekan Nasional (Penas) KTNA
yang akan dilaksanakan di Malang, Jawa Timur pada 2014. "Peserta
terbaik pada Peda nantinya berhak mewakili Kaltim untuk mengikuti
Penas," jelasnya.
Dijelaskan, pada 6 Juni para peserta dipastikan sudah hadir dan akan
menginap di Hotel Atlet maupun Gedung Puslatda. Akomodasi dan konsumsi
peserta ditanggung panitia.
Purwanto menambahkan, Peda memiliki tujuan menggali teknologi lokal,
sekaligus sebagai upaya untuk mengetahui kemampuan dan prakarsa
terhadap pengembangan teknologi pertanian.
Peda juga akan menjadi media untuk mempromosikan dan memasarkan produk
dan sarana produksi yang menguntungkan konsumen, selain tujuan penting
lainnya untuk memupuk semangat kekeluargaan dan keakraban para petani
dan nelayan di Kaltim.
Di arena Peda khususnya pada 9 Juni akan digelar peragaan pengolahan
pangan non beras dan pembuatan agensia hayati dan bio pestisida,
pengolahan hasil perikanan, top working tanaman buah, lomba memipil
jagung, menangkap belut dan kepiting plus mengikat, merangkai bunga dan
buah serta lomba mengupas kelapa.
"Sedangkan babak penyisihan asah terampil akan dilaksanakan pada 8 Juni
dan babak final, 9 Juni di panggung utama Hotel Atlit. Lomba ini
dipastikan seru, sebab selain menampilkan kebolehan para petani, juga
akan mendapat dukungan supoter dari masing-masing daerah," demikian
Purwanto. (sar/hmsprov).
SUMBER : HUMAS PROV. KALTIM
.JPG)
.jpg)
